Konten Website Sekolah

website sekolah

Ada pertanyaan menarik dari seseorang di sebuah sekolah. Bahwa ada semacam “kewajiban” kalau sebuah sekolah memiliki website, tetapi masalahnya adalah bahwa orang tersebut merasa bahwa website ini sama sekali tidak punya arti, hanya sekedar formalitas, hanya sekedar untuk memenuhi kewajiban.

Selama bertahun – tahun, kontennya pun sama sekali tidak berubah, sama seperti pertama kali dibuat oleh web developernya. Lalu sebaiknya website ini diapakan? Apakah dibiarkan begitu saja? Padahal katanya website ini bisa jadi sarana promosi, bisa jadi sarana yang bermanfaat, bagaimana caranya?

Memang inilah yang terjadi di sekitar kita. Bukan hanya di sekolah, di lembaga – lembaga lain juga terjadi hal demikian, website hanya sebagai pajangan, website hanya sebagai gaya-gayaan seolah – olah sudah hadir di dunia maya, padahal cuma “hadir” saja tidak cukup, hadir di dunia maya harus diartikan sebagai memberikan manfaat dan memberikan nilai tambah untuk lembaga tersebut.

Hal ini terjadi harena paradigma berpikir yang masih bergaya birokrat, masih merupakan anggapan lama yang mengganggap website adalah pelengkap untuk eksistensi sebuah lembaga atau sekolah. Karena dianggap pelengkap, maka keberadaannya juga dikesampingkan, asalkan ada sudah cukup, tidak perlu lebih dari itu.

Berbeda ketika kita membahas tentang website perguruan tinggi, perguruan tinggi lebih mengoptimalkan keberadaan website sebagai sarana yang lebih luas dan bermanfaat. Website dijadikan portal untuk mendapatkan segala macam informasi tentang perguruan tinggi tersebut, digunakan sebagai sarana pelayanan kepada mahasiswa yang terintegrasi dengan banyak layanan lain, misalnya layanan pembayaran, layanan mata kuliah, layanan perpustakaan dan segala keperluan mahasiswa dan dosen.

Kembali ke website sekolah, lalu konten apa yang sebaiknya ada di website sekolah? Paling tidak ada 2 jenis konten yang perlu disajikan dalam website sekolah, yaitu konten statis (page, halaman) dan konten dinamis (artikel dan informasi), ditambah lagi fitur interaksi dengan sekolah.

Konten Statis

Konten ini adalah informasi tentang sekolah yang memang tidak berubah seiring waktu, informasi penting yang perlu didisampaikan ke publik tentang segala sesuatu tentang sekolah, antara lain:

  • profil sekolah
  • Visi Misi
  • Sejarah Sekolah
  • Kurikulum
  • Jadwal Pelajaran
  • Fasilitas
  • Profil Kepala Sekolah, Guru dan Karyawan
  • Kontak (informasi cara meghubungi sekolah)

Konten Dinamis

Konten dinamis di sebuah website sekolah yang menunjukkan dan membedakan apakah website sekolah dikelola dengan baik atau tidak. Konten dinamis selalu terupdate setiap waktu. Konten dinamis memberikan informasi terbaru tentang apa saja yang ada di sekolah, apa saja yang sudah dicapai oleh sekolah dan apa saja yang akan dilakukan sekolah.

Konten dinamis ini antara lain:

  • Informasi terbaru
  • Kegiatan Sekolah
  • Prestasi sekolah
  • Pendaftaran Siswa baru (PPDB)
  • Rencana – rencana sekolah
  • Esktrakurikuler
  • Berita Alumni

Sebenarnya masih ada beberapa hal lagi yang bisa dan perlu dicantumkan dalam website sekolah, tetapi yang ditulis di atas adalah hal yang paling mendasar yang perlu dicantumkan dalam website sekolah. Anda bisa menambah atau mengurangi hal di atas sesuai dengan situasi dan kondisi di sekolah anda.

Klik untuk menilai!
[Total: 0 Rata-rata: 0]
Konten Website Sekolah
Bagikan kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kembali ke Atas